Posts Subscribe to (PUT YOUR BLOG NAME HERE)Comments

Minggu, 04 April 2010

Sejarah Hipnotis

hipnosis pertama kali dikenal kan pada abad ke-18 dengan nama magnetism oleh Dr.Franz Anton Mezmer (1743 - 1815) dan juga Fr.Joseph Gassner, Marquis Chastenet De Puysegur,dan Dr. James Esdaile.....

lalu Dr.Jamer Braid, Prof. jean Martin Charcot, Dr. Ivan Parlov, Ambroise Liebault, Hippolite Bernheim , pierre Janet, dan Sigmun freud (1856 - 1939) mengenalkan dengan nama Conventional Hypnotism

lalu Dr. Milton Erickson ( 1901 - 1980), Dave Elman (1900 - 1967), Charles Tebbets, Ormond McGill mengenalkan dengan nama Modern Hypnosis

lalu pada tahun 1958 pemerintah USA mengakui Metode Hypnosis ini dengan Diploma dan Doctorate Program...

istilah hipnosis sendiri diperkenalkan oleh Dr. James Braid pada tahun 1842 dengan mengacu pada disiplin ilmu "Neurypnology"

Proses hipnosis adalah suatu proses utk merubah kondisi dari Normal State ke kondisi Hypnosis state....
Hypnosis state adalah kondisi dimana manusia cenderung lebih sugestif, sehingga dapat menerima saran2 yg dapat berubah menjadi nilai2 baru...
Hypnosis state bervariasi utk setiap situasi dan kondisi, dari mulai tingkatan sugestif ringan sampai pada sugestif ekstrim

proses Hypnosis dilakukan dengan cara merubah konsentrasi dari fokus eksternal ke fokus internal

proses Hypnosis dapat dilakukan sendiri maupun dengan bantuan orang lain...
mereka yg mempunyai kondisis kejiwaan relatif tenang, atau terbiasa berkonsentrasi ke internal (meditasi,doa,dsb) cenderung lebih mudah masuk ke Hypnosis state

"pendapat yg salah adalah bahwa orang yg lemah yg dapat dengan mudah memasuki hipnosis state"

manusia memiliki 2 alam pikiran yaitu
-conscious (alam sadar) yg berperan 12%
-sub-concsious (alam bawah sadar)yg berperan 88%

antara concious dan sub conscious ada RAS (Reticular Activating System) yaitu gerbang masuk dari conscious ke sub conscious..

struktur dasar hipnosis adalah
- Pre-Induction : merupakan suatu proses utk mempersiapkan suatu situasi dan kondisi yg bersifat kondusif antara seorang hipnotis dan suyet/korban.
pre-induction biasanya berupa percakapan ringan,dan hal2 yg mendekatkan seorang hipnotis secara mental kepada suyet
-Induction : sarana utama utk membawa seseorang utk berpindah dari Conscious Mind ke Sub Conscious Mind...
-Hipnotic technique : dibagi 2 yaitu pertama...Authoritarian yg bersifat perintah dan pada umumnya diterapkan kepada suyet yg dianggap memiliki kepatuhan tinggi..yg ke dua...Permissive yg bersifat ajakan dimana suyet dianggap sama tinggi dengan Hypnotist.
-Depth level test : merupakan test utk melihat sejauh mana kesadaran seseorang sudah berpindah dari conscious mind ke sub conscious mind
-Suggestion : suatu kalimat-kalimat saran yg disampaikan hipnotis ke bawah sadar obyek
-Termination : suatu tahap akhir/penyelesaian memasukkan sugesti dari hipnotis kepada obyek
-Post Hypnotic : keadaan dimana sugesti yg dimasukkan telah menjadi nilai2 baru dibawah sadar subyek sehingga sewaktu sadar nanti nilai tersebut sudah menjadi nilai si obyek.....
sejarah hipnosis
hipnosis pertama kali dikenal kan pada abad ke-18 dengan nama magnetism oleh Dr.Franz Anton Mezmer (1743 - 1815) dan juga Fr.Joseph Gassner, Marquis Chastenet De Puysegur,dan Dr. James Esdaile.....

lalu Dr.Jamer Braid, Prof. jean Martin Charcot, Dr. Ivan Parlov, Ambroise Liebault, Hippolite Bernheim , pierre Janet, dan Sigmun freud (1856 - 1939) mengenalkan dengan nama Conventional Hypnotism

lalu Dr. Milton Erickson ( 1901 - 1980), Dave Elman (1900 - 1967), Charles Tebbets, Ormond McGill mengenalkan dengan nama Modern Hypnosis

lalu pada tahun 1958 pemerintah USA mengakui Metode Hypnosis ini dengan Diploma dan Doctorate Program...

istilah hipnosis sendiri diperkenalkan oleh Dr. James Braid pada tahun 1842 dengan mengacu pada disiplin ilmu "Neurypnology"

Proses hipnosis adalah suatu proses utk merubah kondisi dari Normal State ke kondisi Hypnosis state....
Hypnosis state adalah kondisi dimana manusia cenderung lebih sugestif, sehingga dapat menerima saran2 yg dapat berubah menjadi nilai2 baru...
Hypnosis state bervariasi utk setiap situasi dan kondisi, dari mulai tingkatan sugestif ringan sampai pada sugestif ekstrim

proses Hypnosis dilakukan dengan cara merubah konsentrasi dari fokus eksternal ke fokus internal

proses Hypnosis dapat dilakukan sendiri maupun dengan bantuan orang lain...
mereka yg mempunyai kondisis kejiwaan relatif tenang, atau terbiasa berkonsentrasi ke internal (meditasi,doa,dsb) cenderung lebih mudah masuk ke Hypnosis state

"pendapat yg salah adalah bahwa orang yg lemah yg dapat dengan mudah memasuki hipnosis state"

manusia memiliki 2 alam pikiran yaitu
-conscious (alam sadar) yg berperan 12%
-sub-concsious (alam bawah sadar)yg berperan 88%

antara concious dan sub conscious ada RAS (Reticular Activating System) yaitu gerbang masuk dari conscious ke sub conscious..

struktur dasar hipnosis adalah
- Pre-Induction : merupakan suatu proses utk mempersiapkan suatu situasi dan kondisi yg bersifat kondusif antara seorang hipnotis dan suyet/korban.
pre-induction biasanya berupa percakapan ringan,dan hal2 yg mendekatkan seorang hipnotis secara mental kepada suyet
-Induction : sarana utama utk membawa seseorang utk berpindah dari Conscious Mind ke Sub Conscious Mind...
-Hipnotic technique : dibagi 2 yaitu pertama...Authoritarian yg bersifat perintah dan pada umumnya diterapkan kepada suyet yg dianggap memiliki kepatuhan tinggi..yg ke dua...Permissive yg bersifat ajakan dimana suyet dianggap sama tinggi dengan Hypnotist.
-Depth level test : merupakan test utk melihat sejauh mana kesadaran seseorang sudah berpindah dari conscious mind ke sub conscious mind
-Suggestion : suatu kalimat-kalimat saran yg disampaikan hipnotis ke bawah sadar obyek
-Termination : suatu tahap akhir/penyelesaian memasukkan sugesti dari hipnotis kepada obyek
-Post Hypnotic : keadaan dimana sugesti yg dimasukkan telah menjadi nilai2 baru dibawah sadar subyek sehingga sewaktu sadar nanti nilai tersebut sudah menjadi nilai si obyek.....

apakah setiap orang dapat menjadi seorang Hypnotist????
Hypnosis adalah ilmu komunikasi yg sangat prima. oleh karena itu persyaratan dasar agar seseorang dapat menjadi seorang Hynonotis yg ahli adalah :
- memiliki kemampuan komunikasi verbal dan non verbal ( Body Language)
yang sangat baik dan persuasif.
- mampu menginterpretasikan bahasa tubuh dari lawan komunikasi
- memiliki kreativitas tinggi dalam berkomunikasi, dan mampu utk menyesuaikan diri dengan strata lawan komunikasi
- memiliki keper cayaan diri tinggi....

Hypnosis State dibagi 3 :
1. Beta : kondisi dimana manusia mampu mikirkan 9-5 hal sekaligus, dengan
gelombang nya sebesar 24 - 12 cps,pada kondisi ini manusia
menjadi non sugestif dan berada di conscious area...
2. Alpha : kondisi dimana hanya ada 1 fokus, dengan gelombang sebesar
14 - 7 cps, pada kondisi ini manusia sudah berada di sub conscious
dan menjadi sugestif.
3. Theta : kondisi dimana hanya ada 1 fokus ,dengan gelombang sebesar
7 - 3,5 cps, pada kondisi ini lah manusia disebut sangat sugestif
dan disebut sugestif ekstrim
4. Delta : kondisi dimana tidak ada fokus, dengan gelombang sebesar
3,5 - 0,5 cps, manusia yg sedang tidur otaknya akan berada pada
gelombang ini,dan tidak bisa menerima sugesti apapun...

menjelang dari Beta ke Alpha / Theta adalah saat dimana RAS ( Recticular Activating sistem) semakin terbuka dan akhirnya sugesti bisa masuk dari concsius ke sub conscious dan menjadi nilai barus bagi sang obyek....
proses menurunkan gelombang otak dari Beta ke Alpha/Theta, dilakukan melalui suatu proses yg disebut dengan Induksi, yg dapat dilakukan sendiri melalui Self Talk, atau dibantu oleh seorang Hypnotist melalui teknik komunikasi yg persuasif, dan harus dipertahankan agar tidak memasuki gelombang Delta...

secara umum, setiap orang normal rata2, jika ia TIDAK MENOLAK ( secara sadar), pasti dapat memasuki Hipnosis State dengan mudah, terkecuali jika :
- tidak memiliki kemampuan utk berkonsentrasi ( fokus ) akibat stress berat,
kemampuan komunikasi berkurang (akibat drug,alcohol,dll),paranoid.
- tidak memahami komunikasi seperti gangguan panca indra,& intelektual
rendah...

pada dasarnya setiap proses Hypnosis adalah proses Self Hypnosis, sehingga obyek dapat menghentikan proses dan kembali ke normal state setiap saat ia menghendakinya..
kemampuan memasuki Hypnosis state dapat ditingkatkan melalui proses Hypnotic Training..hehehehe

Stanford Hypnotic Susceptibility Scale (SHSS) meneliti bahwa :
- 5% orang, sulit utk memasuki Hynosis State
- 10% orang, mudah utk memasuki Hynosis State
- 85% orang, termasuk orang yg rata2....

Depth Trance Level adalah tingkat Hynosis State berdasarkan gelombang otak...

dibagi 4 yaitu : - Hypnoidal
- Lightrance
- Medium Trance
- Deep Trance / somnabulism / kondisi sugestif ekstrim

menurut David Husband Scale, trance level ada 30 tingkatan yaitu :
- o
- 1 : Relaxation
- 2 : Fluttering of the eyelids
- 3 : Closing the eyes
- 4 : Complete Physical Relaxation
- 5 : Catalepsy of the Eyes
- 6 : Limb Catalepsies
- 7 : Rigid catalepsies
- 8 : Glove Anesthesia
- 9 : Glove Anesthesia
- 10 : Glove Anesthesia
- 11 : Partial Posthypnotic Amnesia
- 12 : Partial Posthypnotic Amnesia
- 13 : Posthypnotic Amnesia
- 14 : Posthypnotic Amnesia
- 15 : Personality Changes
- 16 : Personality Changes
- 17 : Kinesthetic Delusions
- 18 : Kinesthetic Delusions
- 19 : Kinesthetic Delusions
- 20 : Kinesthetic Delusions
- 21 : Ability to open eyes without affecting the trance
- 22 : Ability to open eyes without affecting the trance
- 23 : Complete Somnabulism
- 24 : Complete Somnabulism
- 25 : Positive vusual hallucinations (PH)
- 26 : Positive auditory hallucinations (PH )
- 27 : Systematized PH amnesias
- 28 : Negative auditory hallucinations (PH)
- 29 : Negative visual hallucinations (PH)
- 30 : Hyperesthesia

faktor yg mempengaruhi Depth trance level adalah :
- Kondisi psikologis (kejiwaan) obyek
- Tingkat keaktifan berpikir obyek
- Suasana dan Kondisi Lingkungan
- Ketrampilan seorang Hypnotis
- Waktu
- Tingkat Kepercayaan Obyek terhadap seorang Hypnotis




jadi jangan samakan gendam dengan hipnosis ya........klo Hypnotis itu adalah orang yg menguasai ilmu hipnosis jadi jangan salah ya.....kaya orang yg nguasai piano kan namanya pianis,,,begitu juga hipnosis yg menguasainya namanya hipnotis.....

Sumber: http://www.takeactions.net/2008/10/sejarah-hipnotis.html

Categories



Widget by Scrapur

0 komentar:

Posting Komentar

 

London

Medan, Indonesia

Washington DC

Dark Side Blogger Template Copyright 2009 - PoetBlog(TM) is proudly powered by Blogger.com Edited By Belajar SEO